Melalui program-program prioritas yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, pasangan ini berhasil menghadirkan berbagai inovasi dan terobosan demi mewujudkan Mamuju Tengah yang maju, mandiri, dan sejahtera.
Di bidang pelayanan publik dan infrastruktur, Pemkab Mamuju Tengah telah menghadirkan Mall Pelayanan Publik, mengoptimalkan fungsi terminal dan pasar baru, serta memulai penataan alun-alun dan UMKM.
Pembangunan Public Safety Center juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat respons darurat masyarakat.
Sektor tata ruang dan transportasi tidak luput dari perhatian.
Penataan kota, termasuk pemasangan lampu jalan di KTM dan Tugu, serta rencana pelebaran jalan Poros Tumbu-Topoyo menjadi bukti komitmen terhadap peningkatan konektivitas wilayah.
Selain itu, parkir elektronik dan kegiatan Car Free Day turut menjadi bagian dari inovasi perkotaan yang ramah lingkungan.
Dalam sektor ekonomi, Pemkab melakukan review terhadap objek Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya PBBP2, serta mendorong pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Penataan UMKM dan pelibatan dunia usaha dalam penyelesaian persoalan sosial seperti kemiskinan ekstrem, stunting, dan pernikahan usia anak, menegaskan keberpihakan pemerintah terhadap isu-isu strategis daerah.
Program sosial dan pendidikan juga menjadi prioritas, di antaranya penyediaan beasiswa KuRAT bagi pelajar berprestasi dan beasiswa ASN, serta pembentukan kampung budidaya perikanan sebagai upaya pemberdayaan masyarakat pesisir.
Aspek kebersihan dan kesehatan lingkungan diperkuat melalui penyediaan toilet bersih dan pengelolaan sampah yang lebih baik, yang menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan layak huni.
Melalui program-program tersebut, Arsal-Askary tidak hanya menepati janji politik, tetapi juga menanamkan fondasi pembangunan berkelanjutan di Mamuju Tengah. Dalam waktu yang relatif singkat, mereka berhasil menghadirkan harapan dan kepercayaan baru di tengah masyarakat.***
