Kamis, 24 Juli 2025

Pemkab Mateng Gelar FPD Penyusunan RPJMD

Mateng---Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng), Gelar Forum Perangkat Daerah, dalam rangka sinergikan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 

Kegiatan dengan tema "Cross Cutting Sasaran dan Integrasi Dokumen Kebijakan Lainnya Kedalam RPJMD" dilaksanakan di Aula A Kantor Bupati, Jl. Tammauni Pue Ballung, KTM Tobadak Mateng, Rabu (23/07/25). 

Forum Perangkat Daerah dalam konteks RPJMD adalah forum pertemuan antara berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah daerah, yang bertujuan untuk menyelaraskan rencana strategis (Renstra) masing-masing OPD dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). 

Forum ini menjadi wadah bagi OPD untuk memastikan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan sesuai dengan arah kebijakan pembangunan daerah yang tertuang dalam RPJMD. 
Forum ini menjadi bagian strategis dari proses perencanaan pembangunan daerah, untuk menjamin sinergi antarperangkat daerah serta integrasi terhadap arah kebijakan nasional dan visi misi Bupati dan Wakil Bupati.

Dalam sambutan saat membuka secara resmi kegiatan tersebut Arsal Aras menegaskan bahwa ini merupakan fase awal dari implementasi dengan visi misi Mateng. 

"Kegiatan ini jangan hanya berakhir di tahun ini saja harus ada perubahan di tahun berikutnya agar mampu menjalankan visi misi, terkait capaian seperti apa, kita ingin belanja tahun ini itu juga belanja tahun depan, dan juga tahun berikutnya, sehingga kita hanya menghabiskan anggaran itu-itu saja dan tidak ada target yang ingin dicapai, ini tidak bisah terulang lagi," tegasnya.***

Rabu, 23 Juli 2025

Bersama Relawan Smart, Arsal Aras Santuni Anak Yatim Piatu di Paraili Mateng

Mateng---Relawan Semart menggelar silaturahim dengan Bupati Mamuju Tengah (Mateng), H. Arsal Aras bertempat di Dusun Lombok Permai, Desa Paraili, Kecamatan Topoyo, Selasa, 22/07/25.

Selain silaturahim kegiatan itu juga, dirangkaikan dengan santunan anak yatim piatu sebanyak 26 anak berjalan hidmat dan lancar sesuai yang diharapkan.

“Sekarang ini di tahun 2025 kita melakukan efesiensi perintah bapak presiden berdasarakan peraturan presiden (perpres) no 1 tahun 2025, hampir semua anggaran infrastruktur jalan jambatan itu terpangkas sekitar 50 milyar,” ungkap Arsal. 

Selain itu, Arsal Aras juga menyampaikan di tahun 2025 daya beli masyarakat mengalami penurunan disebabkan oleh adanya efesiensi sehingga berdampak kesemua sektor diantaranya perhotelan,perjalanan dinas pegawai terpangkas hingga 50 persen termasuk anggaran lainnya.

“Karena itu akhir akhir ini, kita banyak kepusat untuk meminta bantuan untuk program program tahun tahun berikutnya. Untuk itu ibu bapak sekalian kalau ada momen momem tertentu,hal hal tertentu baik itu acara pernikahan ataupun acara apa lainya mohon kami diundang, karena di momen itulah tempat kami bersilaturahmi,” ujarnya. 

Ia juga menambahkan, atas kegiatan relawan semart (Semeton Arsal Aras Tammauni) hari ini dirinya dapat bersilaturahim secara langsung bersama warga sasak lombok yang ada di Kab.Mamuju Tengah.

Sementara itu, ketua relawan semart Lalu Muslihan berharap dengan kehadiran Bupati Mamuju Tengah di acara silaturahim ini, kedepan Pemda Mateng dapat melibatkan relawan semart pada kegiatan kegiatan sosial.

“Pertama tama kami mengucapkan terimakasih banyak kepada bapak Bupati Mateng meluangkan waktunya untuk hadir diacara ini, di rumah ini untuk yang kedua kalinya," imbuhnya. 

Setelah diberikan amanah untuk memimpin Mamuju Tengah, kata Muslihan, Arsal Aras kembali hadir sesuai yang diucapkan pada saat kampaye,tentu ini menandakan bahwa Bupati Mateng konsisten dengan ucapannya.

“Lewat gerakan santunan anak yatim piatu dan silaturahim ini, kami berhararap kepada bapak Bupati,Basnas, izinkan kami di Semart ini menjadi organisasi yang akan melakukan misi misi sosial insaallah kami siap” terang Muslihan. 

Lalu Muslihan juga menyatakan, dengan diberikan izin dan kepercayaan relawan Semart kedepan siap melakukan misi misi sosial diantaranya: sunatan masal maupun banti sosial lainnya, relawan Semart siap hadir untuk mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Mateng lima tahun serta tahun tahun selanjutnya.***

Selasa, 22 Juli 2025

Bupati Mateng Serahkan Bantuan Alat Berat Kelompok Tani

Mateng — Dalam upaya meningkatkan produktivitas sektor pertanian, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah menyerahkan bantuan alat berat kepada Kelompok Tani Makmur dari Desa Kuo dan kelompok tani dari Desa Karossa. 

Penyerahan dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Mamuju Tengah dan diserahkan langsung oleh Bupati Mamuju Tengah, Dr. H. Arsal Aras, S.E., M.Si. Senin, 21/07/25.

Bantuan ini merupakan bentuk nyata dukungan pemerintah daerah terhadap para petani dalam mengelola lahan pertanian, khususnya persawahan, agar lebih efektif dan efisien. Bupati Arsal dalam sambutannya menegaskan bahwa sektor pertanian menjadi salah satu prioritas pembangunan daerah, karena menyangkut langsung dengan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.

“Bantuan ini adalah komitmen kami dalam mendorong kemandirian dan kemajuan pertanian lokal. Dengan alat berat ini, petani bisa mengolah lahan dengan lebih cepat dan optimal,” ujar Bupati Arsal.

Lebih lanjut, Bupati juga mendorong para petani untuk segera mengusulkan kebutuhan alat pasca panen seperti mesin perontok, pengering, dan alat pengemasan. Hal ini dinilai penting untuk mendukung proses panen hingga distribusi hasil pertanian agar lebih efisien dan bernilai jual tinggi.

Dari pihak penerima, perwakilan Kelompok Tani Makmur Desa Kuo, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah daerah atas bantuan tersebut.

“Selama ini kami masih mengolah lahan secara manual. Dengan adanya alat berat ini, pekerjaan akan jauh lebih ringan. Kami juga berharap ke depan bisa mendapatkan bantuan alat pasca panen agar hasil panen kami bisa langsung diolah dan dipasarkan,” ungkap Andi.

Hal senada disampaikan oleh Ketua Kelompok Tani dari Desa Karossa, Ibu Mariati, yang menyebut bantuan ini sebagai angin segar bagi petani. Ia berharap bantuan pertanian seperti ini bisa terus berlanjut dan diikuti dengan pelatihan maupun pendampingan teknis dari dinas terkait.

Dengan penyerahan bantuan ini, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis pertanian serta mewujudkan petani yang lebih produktif, modern, dan sejahtera.***

Pemkab Mateng Ikuti Peluncuran Koprasi Merah Putih Nasional

Mateng --- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah (Mateng) mengikuti secara daring peluncuran nasional 80.081 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digelar oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Senin (21/07/25). 

Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Bupati Mamuju Tengah Dr. H. Arsal Aras, S.E., M.Si., Wakil Bupati Dr. H. Askary S.Sos M.Si, Sekretaris Daerah Litha Febriani, S.E., M.S.E., serta Anggota DPRD Kabupaten Mamuju Tengah, bertempat di Desa Babana Kec. Budong-Budong Kab.Mamuju Tengah.

Koperasi Merah Putih merupakan inisiatif nasional dalam memperkuat ekonomi kerakyatan melalui penguatan kelembagaan koperasi di tingkat desa dan kelurahan. Program ini bertujuan untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat serta mempercepat pemerataan pembangunan berbasis komunitas.

Dalam sambutannya secara nasional, Menteri Koperasi dan UKM menekankan pentingnya koperasi sebagai pilar ekonomi bangsa. Ia menyampaikan bahwa melalui koperasi desa, masyarakat akan lebih berdaya secara ekonomi dan sosial.

Bupati Mamuju Tengah menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan kesiapan daerah dalam mendukung program tersebut.

“Kami di daerah siap bersinergi dan mendorong terbentuknya koperasi yang sehat, inklusif, dan berkelanjutan. Ini bagian dari upaya bersama membangun ekonomi masyarakat dari desa,” ujar Bupati.

Diskominfo Mamuju Tengah mencatat bahwa partisipasi aktif daerah dalam agenda nasional seperti ini menjadi bentuk komitmen untuk memperkuat kolaborasi antara pusat dan daerah dalam pembangunan ekonomi masyarakat berbasis koperasi.

Kegiatan launching yang disiarkan langsung secara nasional ini turut diikuti oleh jajaran kementerian terkait, pemerintah daerah seluruh Indonesia, serta stakeholder koperasi dan UMKM.

Senin, 21 Juli 2025

Sebanyak 219 PPPK Pemkab Mateng, Terima SK

Mateng___Sebanyak 219 Orang Dilantik dan Terima Surat Keputusan (SK) Pengawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, (PPPK) Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju Tengah, (Mateng) Tahun Anggaran 2024.

Pelantikan tersebut dilaksanakan di Aula A Kantor Bupati Mateng, Jl. Tammauni Pue Ballung, KTM Tobadak, dipimpin langsung Bupati H. Arsal Aras, Senin (21/07/25).

Dalam sambutannya Arsal Aras sampaikan mengatakan selamat kepada semua yang menerima SK PPPK.
"Disini ada yang berusia diatas 50 tahun, ini termasuk orang orang yang sabar, pengabdiannya sudah puluhan tahun," ungkapnya. 

Ia melanjutkan bahwa PPPK diangkat setara ASN, karena pengabdian itu dihargai dengan sebuah kesejahteraan.

"Tanggungjawab saudara saudara tidak sama lagi dengan tanggungjawab tenaga kontrak, saya percaya betul PPPK ini orang orang bisa diandalkan selama ini," sambungnya.

Arsal mengungkapkan yang lulus PPPK ini murni tanpa campur tangan pejabat daerah.

Ia juga menambahkan bahwa keinginan pemerintah untuk mengangkat PPPK cukup besar, untuk dipertimbangkan.

Arsal mengimbau agar PPPK bersunggu-sunggu mengabdi untuk Mateng.

Selain itu Arsal juga katakan SK PPPK hanya 1 kali namun setiap tahun diperpanjang.

"Sekali lagi selamat, bersahabatlah dengan siapapun dan sukses dengan tanggungjawab yang diberikan, mari berkolaborasi agar tujuan pemerintahan tercapai, berjalan," pungkasnya.

Perlu diketahui ada 140 tenaga teknis, 70 tenaga guru dan 9 tenaga kesehatan.***

Sabtu, 19 Juli 2025

UPTD SMP 6 Topoyo Laksanakan MPLS Siswa Siswi Baru

Mateng --- Murid baru UPTD SMP Negeri 6 Topoyo melaksanakan asesmen literasi dan numerasi saat Masa Pengenalan Lingkungan Satuan Pendidikan (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026. 

Asesmen MPLS untuk literasi membaca dan numerasi, kata Kepala Sekolah UPTD SMP Negeri 6 Topoyo, Mahmud, S.Pd., M.Pd., untuk penguatan karakter. 

"Kita berharap materi ini menjadi alat membantu guru mendapatkan informasi awal terkait kemampuan literasi membaca dan numerasi murid baru, sehingga bisa menjadi acuan merancang pembelajaran selanjutnya," ujarnya, Sabtu (19/07/25). 

Lanjut Mahmud, katakan bahwa Literasi dan numerasi siswa baru di SMP akan dinilai melalui asesmen selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), yang bertujuan untuk memberikan informasi awal kepada guru tentang kemampuan siswa. 

Asesmen ini tidak untuk menilai secara individu, melainkan sebagai acuan bagi guru untuk merancang pembelajaran yang lebih efektif. Orang tua siswa tidak perlu khawatir karena hasil asesmen tidak akan digunakan untuk menentukan peringkat atau nilai siswa. 

Kepsek UPTD SMP Negeri 6 Topoyo Mahmud, S.Pd., M.Pd Menyampaikan Bahwa, Pentingnya Literasi dan Numerasi Untuk Siswa baru. Literasi dan numerasi merupakan kemampuan dasar yang penting bagi siswa untuk memahami dan memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. 

Kemampuan literasi mencakup kemampuan membaca, menulis, dan memahami informasi, sementara numerasi berkaitan dengan kemampuan berpikir kuantitatif dan memecahkan masalah matematika.

Ia menambahkan Asesmen literasi dan numerasi pada MPLS bertujuan untuk memberikan gambaran awal tentang kemampuan siswa kepada guru. Asesmen akan dilaksanakan pada hari Sabtu 19 Juli 2025, dengan durasi maksimal 60 menit. 

Dan Hasil asesmen tidak akan diumumkan secara individual dan tidak akan menjadi dasar penilaian atau peringkat siswa. Hasil asesmen akan digunakan oleh guru untuk merancang pembelajaran yang lebih baik dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa. 

Mahmud menambahkan bahwa orang tua siswa tidak perlu khawatir atau cemas mengenai hasil asesmen ini, karena tujuan asesmen adalah untuk membantu guru, bukan untuk menilai siswa secara individu. 

Orang tua dapat memberikan dukungan kepada anak-anak mereka untuk belajar dan mengembangkan kemampuan literasi dan numerasi di rumah.

"Asesmen literasi dan numerasi pada MPLS merupakan langkah positif untuk membantu guru memahami kebutuhan siswa dan merancang pembelajaran yang lebih efektif," pungkasnya.***

Rabu, 16 Juli 2025

Hari Kesadaran Nasional, Momentum ASN Kemenag Mateng untuk Meningkatkan Kinerja Melayani Masyarakat

Mateng---Memperingati Hari Kesadaran Nasional (HKN) pada tanggal 17 setiap bulannya, Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), menggelar Upacara Pengibaran Bendera di halaman Kemenag Mateng, Kamis, 17 Juli 2025 yang diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag Mateng menggunakan seragam KORPRI lengkap. 

Upacara ini menjadi momentum untuk ASN dalam meningkatkan rasa nasionalisme sekaligus merefleksikan kembali tanggung jawab dan kinerjanya sebagai Aparatur Negara dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

Bagi ASN, Hari Kesadaran Nasional (HKN) merupakan momentum untuk merefleksikan kembali kinerja dan kualitas pelayanannya kepada masyarakat. Kepala Kantor Kementerian Agama Mamuju Tengah, Dr. H. Muhammad Dinar Faisal, M.Si. selaku Pembina Upacara, dihadapan peserta upacara menegaskan, ada empat poin penting dalam pelaksanaan upacara hari ini.

“Pertama, sebagai momentum meningkatkan kedisiplinan dan kinerja kita, yang kedua, meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan. Ketiga, meningkatkan semangat nasionalisme kita, dan yang keempat, meningkatkan pelayanan kita dengan sepenuh hati kepada masyarakat," ujarnya. 

“Dengan empat indikator tersebut, yang bisa kita renungkan dalam memperingati Hari Kesadaran Nasional ini, sebisa mungkin kita jadikan wejangan dalam melaksanakan tugas keseharian kita," tegas Dinar Faisal.***


Senin, 14 Juli 2025

Kecelakaan Lalu Lintas Menyebabkan Kebakaran Di Jalur Trans Sulawesi, Mateng


Mateng – Kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan kebakaran hebat di jalan poros nasional Mamuju - Palu, tepatnya di Dusun Talungallo, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Selasa  (15/07/2025).

Peristiwa ini melibatkan dua kendaraan roda empat, yaitu mobil box Isuzu DD 8353 SZ dan mobil pikap Daihatsu Grand Max tanpa nomor polisi yang memuat bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan pertalite.

Kapolres Mateng, AKBP Hengky Kristanto, bergerak cepat dengan mengerahkan satu unit mobil water cannon milik Polres Mateng bersama piket personel untuk membantu proses pemadaman dan mengamankan warga serta arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

Kronologis Kejadian, Mobil box Isuzu yang dikemudikan oleh Risal Purnama (32), warga Pasangkayu, diketahui berhenti di bahu jalan untuk beristirahat di depan kios milik warga. Tiba-tiba, dari arah belakang datang mobil pikap Grand Max yang dikemudikan oleh Wahyu (20), warga Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, dan menabrak bagian belakang mobil box tersebut. Mobil Grand Max yang membawa BBM langsung terbakar dan api dengan cepat menjalar ke kios warga di pinggir jalan.

Ledakan, kobaran api membakar  tiga unit kios, milik sdr. Jamal, sdr. Muh. Ridwan, dan sdri. Nengsi. Empat unit sepeda motor (termasuk 1 unit Revo). Dua unit kendaraan roda empat, termasuk mobil pikap Mitsubishi milik warga.

Api berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 05.15 Wita oleh gabungan dua unit pemadam kebakaran dibantu water cannon Polres Mateng.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, sopir mobil Grand Max, Wahyu, mengalami luka bakar cukup serius dan telah dilarikan ke RSUD Mateng untuk penanganan intensif.

Sementara itu, sopir mobil box, Risal Purnama, telah diamankan oleh pihak Polres Mateng untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait kecelakaan tersebut.

Total kerugian material diperkirakan mencapai Rp 400.000.000, terdiri dari kerusakan kendaraan dan bangunan kios.

Kapolres Mateng mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk lebih berhati-hati, terutama saat membawa muatan berbahaya seperti BBM, serta mematuhi aturan berhenti/parkir di jalan nasional demi keselamatan bersama.***

Berlangsung Hikmat, PD BMKT Mateng Dilantik

Mateng – Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (PD BKMT) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) resmi dilantik dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di Aula Kantor Bupati Mateng, Minggu (13/07/25). 

Pelantikan tersebut dihadiri oleh Bupati Mamuju Tengah, Ketua Umum BKMT Provinsi Sulawesi Barat, Ketua DPDR Prov.Sulawesi Barat, Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Mamuju Tengah serta Pengurus BKMT Kecamatan, Desa, dan Tamu Undangan.

Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Hj. Ruskati Ali Baal, selaku Ketua BKMT Provinsi Sulawesi Barat, yang sekaligus menyerahkan SK kepada para pengurus baru PD BKMT Kabupaten Mamuju Tengah periode 2025-2030. Terlantik selaku Ketua PD. BKMT Mamuju Tengah, Hj. Nirmalasari Aras, SH, Sekertaris Hj. Sarkiah Said, Bendahara Ratnawati, SE. Masa Bakti Periode 2025 sampai 2030.

Dalam sambutannya, Hj. Ruskati Ali Baal menyampaikan komitmennya untuk menjadikan BKMT sebagai wadah peningkatan keimanan dan peran aktif perempuan dalam dakwah Islam serta pembangunan daerah.

“BKMT bukan hanya tempat berkumpul untuk pengajian, tetapi juga ruang kolaborasi dalam pemberdayaan umat, terutama kaum ibu dan remaja putri. Kami siap bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat,” ujar Hj. Ruskati Ali Baal.

Sementara itu, Bupati Mamuju Tengah dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas peran strategis BKMT dalam membina umat, khususnya di bidang keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Ia berharap kepengurusan baru dapat semakin memperkuat peran majelis taklim sebagai mitra pembangunan spiritual masyarakat. 

 “Pengurus dan program baru, kami mengajak untuk bekerjasama dalam mencegah kemiskinan karena dalam hadist Nabi yang artinya Kemiskinan mendekati kekupuran, Pemerintah daerah mengajak berkolaborasi dengan pengurus daerah BKMT bersama-sama mengatasi isu-isu Nasional di Mamuju Tengah, “ujar H.Arsal Aras. 

Acara pelantikan juga dirangkaikan dengan tausiah agama,penampilan seni islami, serta diawali dengan doa bersama untuk kelancaran kepengurusan yang baru dilantik.

Dengan pelantikan ini, diharapkan PD BKMT Kabupaten Mamuju Tengah dapat terus aktif berkontribusi dalam pembangunan moral dan spiritual masyarakat, serta menjadi penggerak utama dalam penguatan nilai-nilai keislaman di tengah kehidupan modern.

Minggu, 13 Juli 2025

Seorang Warga Mateng Ditemukan Tak Bernyawa Di Kebun Kelapa Sawit


Mateng — Warga Dusun Karomana, Desa Salulekbo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di area kebun kelapa sawit, Minggu, 13 Juli 2025.

Korban diketahui bernama Sahril alias Sari’, laki-laki, 41 tahun, petani, warga Dusun Batusitanduk, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah.

Menurut keterangan saksi, Lk. Darwan, pada pukul 08.00 WITA dirinya bersama korban berangkat menuju kebun kelapa sawit milik korban yang berada di Dusun Karomana, Desa Salulekbo. Sesampainya di kebun, korban memilih untuk memanen sawit di bagian puncak gunung, sementara saksi memanen di area pertengahan gunung.

Sekitar pukul 11.30 WITA, saksi mengajak korban untuk beristirahat. Namun, korban menolak dan menyampaikan bahwa ia akan beristirahat di atas, lalu kembali naik ke puncak. Sekitar pukul 12.00 WITA, saksi memanggil korban karena biasanya korban kembali ke pondok untuk melaksanakan salat Dzuhur. Namun, korban tidak merespons.

Karena merasa khawatir, saksi memutuskan menyusul ke puncak gunung dan mendapati korban dalam kondisi terbaring di bawah pohon sawit dengan pakaian bagian atas terbuka sebelah. Saksi mencoba membangunkan korban, namun tidak mendapat respons. Ia pun segera mencari bantuan warga di bawah gunung untuk mengevakuasi tubuh korban ke rumahnya.

Kapolsek Topoyo IPTU Kasmuddin Patma yang menerima laporan kejadian langsung mengerahkan personel ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi.

“Hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan akibat benda tajam maupun benda tumpul di tubuh korban,” jelas IPTU Kasmuddin.

Dari keterangan istri korban, Hermiati, diketahui bahwa korban sering mengeluh nyeri di bagian dada. Setelah dilakukan koordinasi dengan pihak keluarga, istri korban menyatakan menolak dilakukan autopsi dan meminta jenazah segera dibawa ke Kabupaten Sidrap untuk disemayamkan.

Pihak kepolisian turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga dan mengimbau masyarakat agar tidak berspekulasi sembarangan terkait penyebab meninggalnya korban.***

Sabtu, 12 Juli 2025

Arsal Aras Lantik Sekkab Mateng


Mateng---Setelah menjabat Sebagai PLT Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju Tengah (Mateng), Litha Febriani,SE;M.Si yang juga sebagai Kepala Bappeda Mateng, Resmi dilantik Sebagai Sekkab Depenitif Kabupaten Mamuju Tengah, Jumat 11 Juli 2025 di Aula Kantor Bupati Mateng oleh Bupati Mateng, Dr.H.Arsal Aras,SE.M.Si.

Usai melantik dan mengambil sumpah Litha Febriani Sebagai Sekkab, Bupati Mateng Arsal Aras Melalui sambutannya mengatakan, Jabatan sekda merupakan amanah yang harus dijalankan secara sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.

Dijelaskan, dengan dilantiknya Sekkab Mateng Depenitif juga dapat mendukung Visi-misi Bupati dan Wakil Bupati untuk Kabupaten Mamuju Tengah sebagai daerah yang maju, Agropolitan, Sejahtera dan berkelanjutan, baik secara administratif maupun dalam implementasi program kerja di lapangan.
” Saya yakin saudari Litha Febriani akan dapat melaksanakan tugas sebagai Sekda Mateng dengan sebaik-baiknya dan dapat mewujudkan visi-misi bupati-wakil bupati untuk memajukan Mateng sebagai daerah agropilitian sejahtera dan berkelanjutan,” pungkasnya.***

Rabu, 09 Juli 2025

Seorang Warga Diduga Pencuri Kakao di Polman, Pelaku Diamuk Massa

Polman – Kapolsek Wonomulyo AKP Sandy Indrajatiwiguna memimpin langsung sejumlah personel untuk mendatangi lokasi terjadinya dugaan tindak pidana pencurian kakao yang berujung pada aksi main hakim sendiri oleh warga. Kejadian tersebut berlangsung di Desa Pulliwa Kecamatan Bulo Kabupaten Polman, Rabu (09/07/25).

Informasi awal yang diterima oleh pihak kepolisian menyebutkan bahwa Pada sekitar pukul 12.00 wita Nasrul (40) memberi tahukan kepada Sudirman (43) bahwasanya melihat orang yang tidak di kenali telah memetik buah coklat di kebun korban

Setelah menerima informasi tersebut Sudirman beserta warga mendatangi kebun milik Sudirman untuk mencari keberadaan terduga pelaku namun hanya berhasil mendapatkan barang bukti berupa karung yang berisikan coklat dan kulit coklat yang baru saja di kupas

Setelah beberapa saat Sudirman bersama warga sekitar mendapati terduga pelaku Udin (40) Desa Rappogading yang hendak melarikan diri dan langsung membawa terduga pelaku Udin ke kantor desa pulliwa

Udin mengakui bahwa telah melakukan tindak pidana pencurian sebanyak 3 kali di TKP tersebut serta mengalami luka memar pada bagian muka akibat sempat di amuk massa oleh masyarakat setempat.

Pengakuan Sudirman serta warga sekitar bahwa akhir-akhir ini telah sering terjadinya tindak pidana pencurian buah coklat yang sangat meresahkan warga

Mendapat laporan tersebut, Kapolsek Wonomulyo bersama anggota segera bergerak menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan situasi dan menyelamatkan terduga pelaku dari aksi kekerasan.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan tindakan main hakim sendiri. Serahkan semua proses hukum kepada pihak yang berwenang,” ujar Kapolsek Wonomulyo dalam keterangannya.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut, termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian.

Sampai saat ini terduga Pelaku dan Barang Bukti di amankan di Mapolsek Wonomulyo untuk di Proses Sesuai dengan Aturan Hukum yang berlaku.***

Kamis, 03 Juli 2025

Kominfopers Sulbar bersama Diskominfo SP Mateng Berkunjung ke Desa Wae Puteh

Mateng — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Kominfopers Sulbar) bersama Dinas Komunikasi dan Informatika Statistik dan Persandian (Kominfo SP) Kabupaten Mamuju Tengah melakukan kunjungan lapangan ke Desa Wae Puteh, Kecamatan Topoyo, Rabu, (02/07/25). 

Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kominfopers Sulbar, Mustari Mula, didampingi oleh Kepala Dinas Kominfosandi Mamuju Tengah, Ishaq Yunus, Kepala Bidang Aplikasi Informatika Kominfopers Sulbar, Muh Ridwan Ja’far, serta Kepala Bidang Informatika Kominfosandi Mamuju Tengah, Kasmawati.

Desa Wae Puteh menjadi satu desa yang diusulkan sebagai Calon Pilot Project Desa Digital dalam program Transformasi Menuju Desa Digital Kabupaten Mamuju Tengah. Program ini bertujuan untuk mendorong pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di desa, meningkatkan pelayanan publik, serta memperkuat konektivitas dan literasi digital masyarakat desa.

Dalam kunjungan tersebut, tim melakukan pemantauan terhadap infrastruktur TIK yang tersedia, kesiapan SDM desa, serta potensi layanan digital yang dapat dikembangkan. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen bersama pemerintah provinsi dan kabupaten dalam mewujudkan pemerintahan digital hingga ke tingkat desa, sebagai wujud nyata mendukung transformasi digital nasional.

Kadis Kominfopers Sulbar, Mustari Mula, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini dan berharap Desa Waeputeh dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Sulawesi Barat. "Transformasi digital harus dimulai dari desa, karena desa adalah ujung tombak pelayanan dan pembangunan," ujarnya.

Selanjutnya, hasil kunjungan ini akan menjadi dasar dalam penyusunan roadmap dan rencana aksi program desa digital di Mamuju Tengah, yang akan melibatkan kolaborasi lintas sektor dan pemangku kepentingan terkait.

Selasa, 01 Juli 2025

Polres Mateng Gelar Upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat Personel


Mateng – Polres Mamuju Tengah menggelar upacara Korps Raport Kenaikan Pangkat kepada sejumlah personel, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan selama menjalankan tugas kepolisian. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat di halaman Mapolres Mamuju Tengah. Senin (30/6/2025).

Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Mamuju Tengah, AKBP Hengky Kristanto Abadi, S.H., S.I.K, dan turut dihadiri oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres, para Kapolsek jajaran, serta Bhayangkari Cabang Mamuju Tengah yang mendampingi para personel yang naik pangkat.

Dalam sambutannya, Kapolres Mamuju Tengah menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat, sembari mengingatkan bahwa tanggung jawab dan tuntutan tugas ke depan juga akan semakin besar.

“Kenaikan pangkat bukanlah hak yang otomatis diterima, namun merupakan bentuk penghargaan atas kinerja, dedikasi, dan integritas dalam bertugas. Saya harap, dengan pangkat yang baru ini, rekan-rekan dapat semakin profesional dalam melayani masyarakat,” ujar Kapolres.

Kapolres juga mengapresiasi kehadiran Bhayangkari yang selalu memberikan dukungan moral dan semangat kepada para anggota, terutama dalam menghadapi tantangan tugas yang berat.

Upacara dilanjutkan dengan prosesi pemasangan tanda pangkat baru kepada personel yang naik pangkat oleh Kapolres dan didampingi para Bhayangkari. Suasana penuh haru dan kebanggaan tampak mewarnai momen tersebut.

Kegiatan ini menjadi motivasi bagi seluruh personel Polres Mamuju Tengah untuk terus meningkatkan kinerja, menjaga disiplin, serta mengedepankan pelayanan terbaik bagi masyarakat.***