Mateng- Dalam rangka memastikan geliat sector perhungan di Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), Dinas Perhubungan di Mateng melakukan realokasi terminal berdampingan dengan pasar Baru yang berada di Dusun Lomba Deko, Desa Topoyo, Mateng.
Namun rencana realokasi tersebut mendapat reaksi penolakan dari Sebagian pedagang di Pasar itu.
Mereka menganggap bahwa kehadiran terminal angkutan umum di Pasar Senteral Mateng ini hanya akan menguntungkan pedagang asongan dan minuman, tidak untuk pedagang pakaian.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Mateng, Hj Nirmalasari Aras menjelaskan, bahwa keinginan pemerintah untuk menyatukan pasar dengan terminal tersebut bukan maksud memperburuk perekonomian.
Justru menurut Ketua DPRD Mateng ini kehadiran Terminal itu akan menjadi nilai tambah yang membuat pasar akan menjadi Rame pengunjung dari sebelumnya.
"Jadi saya kira tidak akan ada yang dirugikan, tapi malah akan memberikan dampak besar bagi pedagang, karena kunjungan pasar akan lebih ramai" Kata Nirmala saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Tobadak, Mateng, 3 Maret 2025.
Olehnya itu pihaknya tetap menyatakan dukungan terhadap lokasi terminal angkutan umum yang berdampingan dengan Pasar sentral itu.
"Kami dukung rencana Pemda menempatkan terminal di sana, karena kami percaya, geliat pasar justru akan makin terasa, dengan kehadiran terminal" Tegas Nirmala.***






0 komentar:
Posting Komentar